Halaman ini hanya untuk tujuan informasi. Layanan dan fitur tertentu mungkin tidak tersedia di yurisdiksi Anda.

Perbedaan antara Kontrak Berjangka dengan Margin Kripto & dengan Margin U

OKX menawarkan produk kontrak berjangka dengan margin kripto dan dengan margin U (dengan margin USDT dan dengan margin USDC). Perbedaannya terdapat dalam segi:

Mata uang kutipan

Salah satu perbedaan yang penting adalah mata uang kutipan yang memengaruhi indeks harga pair dengan margin kripto vs. dengan margin U. Misalnya, kontrak berjangka perpetual BTC/USDT dengan margin U menggunakan harga BTC spot OKX yang dikonversi menjadi USDT. Sementara itu, kontrak berjangka perpetual BTC/USD dengan margin kripto menggunakan harga BTC spot OKX yang dikonversi menjadi USD.

Nilai nominal

Nilai nominal sebuah kontrak adalah jumlah aset yang di-trade per kontrak. Nilai nominal kontrak berjangka dengan margin U bergantung pada mata uang kutipan dasarnya. Misalnya, kontrak BTC/USDT memiliki nilai nominal masing-masing sebesar 0,01 BTC. Artinya, nilai nominal kontrak berjangka dengan margin kripto akan dinyatakan dalam USD. Misalnya, kontrak BTC/USD memiliki nilai nominal masing-masing sebesar 100USD.

Margin

Semua kontrak berjangka perpetual dengan margin U menggunakan mata uang kutipan USDT/USDC sebagai margin agar Anda dapat melakukan trading kontrak berjangka perpetual dengan aset USDT atau USDC. Untuk kontrak berjangka perpetual dengan margin kripto, Anda harus memiliki aset mata uang kripto yang sesuai sebagai margin. Dengan menggunakan kontrak BTC/USD sebagai contoh, Anda harus melakukan deposit atau transfer BTC sebagai margin sebelum dapat melakukan trading.

Penyelesaian

Kontrak berjangka dengan margin U menggunakan mata uang kutipan USDT atau USDC untuk menghitung keuntungan dan kerugian (PnL), sedangkan kontrak dengan margin kripto menggunakan mata uang kripto yang sesuai untuk menghitung PnL. Misalnya, PnL kontrak BTC/USD akan diselesaikan dalam bentuk BTC.

Dampak pada Keuntungan: Karakteristik Linear vs Kecembungan

Pertumbuhan kontrak berjangka dengan margin U bersifat linear karena mata uang kutipannya dinyatakan dalam USD. Artinya, pertumbuhan portofolio meningkat dalam proporsi yang sama dengan nilai posisi kontrak Anda. Sementara itu, pertumbuhan kontrak berjangka dengan margin kripto akan menunjukkan kecembungan karena aset kripto dasar yang dimiliki juga bergerak seiring dengan posisi kontrak Anda.

Pemahaman terkait perbedaan ini dapat digunakan untuk menguntungkan Anda dengan mempertimbangkan berbagai kondisi pasar:

  • Anda dapat memilih kontrak berjangka dengan margin kripto long selama pasar naik untuk memperbesar pertumbuhan dan kontrak berjangka dengan margin U short selama pasar turun.

  • Terdapat risiko pembayaran yang cembung dalam memiliki kontrak berjangka dengan margin kripto, karena pengguna kehilangan lebih banyak ketika pasar turun. Sebab, nilai mata uang kripto dibandingkan dengan USD tidak berubah dalam jumlah yang proporsional seperti stablecoin.

  • Ingat, untuk kontrak berjangka dengan margin kripto, Anda harus memiliki sebuah aset. Untuk kontrak berjangka dengan margin U, Anda tidak perlu memiliki aset kripto.

Penafian
Konten ini hanya disediakan untuk tujuan informasi dan mungkin mencakup produk yang tidak tersedia di wilayah Anda. Konten ini juga tidak dimaksudkan untuk memberikan (i) nasihat atau rekomendasi investasi; (ii) penawaran atau ajakan untuk membeli, menjual, ataupun memiliki kripto/aset digital, atau (iii) nasihat keuangan, akuntansi, hukum, atau pajak. Kepemilikan kripto/aset digital, termasuk stablecoin dan NFT, melibatkan risiko yang tinggi dan dapat berfluktuasi dengan signifikan. Pertimbangkan dengan cermat apakah melakukan trading atau memiliki kripto/aset digital adalah keputusan yang sesuai dengan kondisi finansial Anda. Jika ada pertanyaan mengenai keadaan Anda, silakan berkonsultasi dengan ahli hukum/pajak/investasi Anda. Informasi (termasuk data pasar dan informasi statistik, jika ada) yang muncul di posting ini hanya untuk tujuan informasi umum. Meskipun data dan grafik ini sudah disiapkan dengan hati-hati, tidak ada tanggung jawab atau liabilitas yang diterima atas kesalahan fakta atau kelalaian yang diungkapkan di sini.

© 2025 OKX. Artikel ini dapat direproduksi atau didistribusikan seluruhnya, atau petikan sebanyak 100 kata atau kurang dari artikel ini dapat digunakan, selama penggunaan tersebut bersifat nonkomersial. Setiap reproduksi atau distribusi dari seluruh artikel juga harus dinyatakan dengan jelas: “Artikel ini © 2025 OKX dan digunakan dengan izin.“ Petikan yang diizinkan harus mengutip nama artikel dan menyertakan atribusi, misalnya “Nama Artikel, [nama penulis jika ada], © 2025 OKX.“ Tidak ada karya turunan atau penggunaan lain dari artikel ini yang diizinkan.

Artikel Terkait

Lihat Selengkapnya
trade-academy-derivatives-1
Dasar-Dasar Trading

Perbedaan antara Kontrak Berjangka Perpetual dan Kontrak Berjangka Jatuh Tempo

Kontrak berjangka perpetual merupakan jenis dari derivatif mata uang kripto . Kontrak berjangka perpetual sangat mirip dengan kontrak berjangka jatuh tempo, tetapi keduanya memiliki dua perbedaan yang signifikan:
25 Apr 2024
28
trade-academy-common-5
Dasar-Dasar Trading

Panduan Penting untuk Trading Derivatif

Apa Itu Trading Derivatif? Trading derivatif adalah perjanjian antara pembeli dan penjual untuk melakukan trading aset tertentu pada harga dan kuantitas tertentu pada waktu tertentu di masa mendatang. Lebih spesifiknya, trading derivatif dalam kripto adalah trading kontrak berjangka berdasarkan aset kripto, seperti kontrak berjangka jatuh tempo atau kontrak berjangka perpetual.
10 Jun 2024
64
trade-academy-common-6
Mode Akun

Perbedaan dalam Mode-Mode Akun Trading

Mode akun menentukan keuntungan dan kerugian serta pengimbangan risiko. Perbedaan pada mode-mode akun hanya muncul dalam mode margin silang. Mode margin terisolasi berarti mengisolasi sebagian aset tanpa perbedaan di berbagai mode akun.
29 Agu 2024
63
Lihat Selengkapnya